Apakah Google Form Bisa Mendeteksi Kecurangan Saat Ujian ?
Apakah Google Form Bisa Mendeteksi Kecurangan Saat Ujian
Apakah Google Form Bisa Mendeteksi Kecurangan Saat Ujian

Apakah Google Form Bisa Mendeteksi Kecurangan Saat Ujian ?

Apakah google form bisa mendeteksi kecurangan saat ujian? Simak jawabannya di artikel ini. Google Form sering digunakan sebagai alat untuk membuat kuis atau ujian online karena kemudahannya. Namun, apakah Google Form mampu mendeteksi kecurangan saat ujian? Mari kita bahas dengan gaya santai dan mudah dipahami.

Kelebihan Google Form

Google Form memudahkan pembuatan dan distribusi soal ujian. Guru atau dosen dapat dengan cepat membuat soal pilihan ganda, isian singkat, atau esai, lalu membagikannya melalui tautan. Hasilnya pun langsung tersimpan dan dapat dianalisis.

Apakah Google Form Bisa Mendeteksi Kecurangan Saat Ujian ?

Keterbatasan dalam Mendeteksi Kecurangan

Sayangnya, Google Form memiliki keterbatasan dalam mendeteksi kecurangan. Beberapa kelemahan utamanya meliputi:

  • Tidak Ada Deteksi Tab Switching: Google Form tidak dapat mengetahui jika peserta membuka tab lain selama ujian.
  • Tidak Ada Pemantauan Kamera atau Mikrofon: Tidak ada fitur bawaan untuk memantau aktivitas peserta melalui kamera atau mikrofon.
    Kumparan
  • Tidak Ada Timer Bawaan: Peserta dapat mengerjakan soal tanpa batasan waktu, kecuali jika ditambahkan secara manual.

Dengan keterbatasan ini, peserta ujian memiliki peluang untuk mencari jawaban dari sumber lain tanpa terdeteksi.

Solusi untuk Meningkatkan Keamanan Ujian

Meskipun Google Form memiliki keterbatasan, ada beberapa cara untuk meningkatkan keamanannya:

1. Mode Terkunci (Locked Mode)

Jika menggunakan Chromebook yang dikelola oleh sekolah dan akun Google Workspace for Education, Anda dapat mengaktifkan mode terkunci. Dalam mode ini, peserta tidak dapat membuka tab lain atau aplikasi selama ujian. Namun, fitur ini hanya tersedia dalam kondisi tertentu.

2. Menggunakan Add-on Pihak Ketiga

Beberapa add-on dapat membantu memantau ujian:

  • AutoProctor: Menambahkan fitur seperti timer, deteksi tab switching, dan pemantauan melalui kamera dan mikrofon.
  • ExtendedForms: Memungkinkan pengaturan waktu ujian dan pemantauan aktivitas peserta.

Dengan add-on ini, Anda dapat menerima laporan pelanggaran, seperti peserta yang membuka tab lain atau tidak fokus pada layar ujian.

Tips Tambahan untuk Mengurangi Kecurangan

Selain menggunakan fitur dan add-on di atas, pertimbangkan langkah-langkah berikut:

  • Acak Urutan Soal dan Jawaban: Mengurangi kemungkinan peserta menyalin jawaban dari orang lain.
  • Gunakan Soal Berbasis Pemahaman: Soal yang menuntut analisis atau penerapan konsep lebih sulit untuk dicari jawabannya secara langsung.
  • Batasi Waktu Ujian: Dengan waktu yang terbatas, peserta memiliki waktu lebih sedikit untuk mencari jawaban dari sumber lain.
  • Pantau Secara Langsung: Jika memungkinkan, lakukan pemantauan melalui video conference selama ujian berlangsung.

Baca Juga : Cara Melihat Hasil Google Form di Email

Kesimpulan

Google Form adalah alat yang praktis untuk membuat dan mendistribusikan ujian online. Namun, dalam hal mendeteksi kecurangan, ia memiliki keterbatasan. Dengan menambahkan fitur tambahan dan menerapkan strategi tertentu, Anda dapat meningkatkan integritas ujian yang dilakukan melalui Google Form.

Artikel Terkait : Cara Melihat Respon Google Form dari Link

About administrator

Kami Menyediakan Informasi Berdasarkan Sumber Yang Kredibel dan Terpecaya

Tinggalkan Balasan